Download Lagu Terbaru Kumpulan Kisah Alkitab Kain Dan Habel
Pada suatu dikala Allah memperlihatkan anak kepada Adam dan Hawa. Anak pertama yakni seorang laki-laki, mereka menamainya Kain. Anak berikutnya juga seorang laki-laki, mereka menamainya Habel. Kain bertumbuh menjadi arif balig cukup akal dan dia menjadi petani. Ia berladang, menghasilkan buahbuahan dan sayur mayur. Sementara itu, Habel menjadi gembala. Ia memelihara banyak domba dan belum dewasa domba. Suatu hari Kain dan Habel ada di ladang bersama-sama. Kain berkata dalam hati, “Hari ini saya akan membawa persembahan kepada Allah di atas mezbahku.” Makara Kain membawa hasil kebunnya. Ia meletakkannya di atas mezbah dan membakarnya bagi Allah. Habel juga sedang membawa persembahan kepada Allah. Habel membawa seekor anak domba peliharaannya dan mempersembahkan kepada Allah di mezbahnya.
Tiba-tiba Kain menjadi murka alasannya Allah mendapatkan persembahan Habel. Persembahan Kain tidak berkenan bagi Allah. Lalu Kain mendengar bunyi Allah yang berfirman: “Kain, mengapa engkau marah? Jika engkau berbuat baik, Aku akan berkenan kepadamu; bila tidak dosa ada di pintu hatimu.” Kain tidak peduli, dia sangat marah. Ia mengajak Habel ke padang dan dipukulnya Habel dengan begitu kerasnya sehingga Habel tersungkur, kemudian meninggal. Lalu bunyi Allah berseru kepada Kain,
“Kain, di mana adikmu Habel?”
Engkau harus mencari makananmu di sana-sini. Engkau akan menjadi pengembara. Lalu Kain ketakutan. Kata Kain, “Akan jadi apa saya ini?” Jika saya pergi dan mengembara ke mana-mana, seseorang akan menemukanku, kemudian membunuhku.” Tetapi Allah mengasihani Kain. Allah berfirman, “Aku tidak akan membiarkan siapa pun membunuhmu.” Makara Allah menciptakan suatu tanda pada Kain, semoga tidak seorang pun membunuhnya. Lalu Kain meninggalkan rumahnya. Ia membawa serta istrinya dan mengembara ke negeri yang jauh.