Download Lagu Renungan Harian Kristen Katolik Senin, 02 Oktober 2017
Bacaan Injil: Mat. 18:1-5.10
sentuhhatikubapa.blogspot.com Sekali insiden datanglah murid-murid kepada Yesus dan bertanya: "Siapakah yang terbesar dalam Kerajaan Surga?" Maka Yesus memanggil anak kecil dan menmpatkannya di tengah-tengah mereka kemudian berkata: "Aku berkata kepadamu, sebetulnya jikalau kamutidak bertobat dan menjadi ibarat anak kecil ini, kau kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga. Sedangkan barang siapa merendahkan diri dan menjadi ibarat anak kecil ini, dialah yang terbesar dalam Kerajaan Surga. Dan barangsiapa menyambut seorang anak ibarat ini dalam nama-Ku. ia menyambut aku.
Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari belum dewasa kecil ini. Karena saya berkata kepadamu: "Ada malaikat mereka di nirwana yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di surga."
Renungan
"Engkau tidak sendirian!" Ungkapan tersebut sering dikemukakan untuk menguatkan dan meneguhkan seorang dalam situasi hidup. Ada kekuatan seraya sebuah pengharapan yang dimaknai untuk meneruskan hidup dan perjalanan. Mengapa demikian? Keberanian dan keteguhan hidup itu muncul alasannya yaitu pernyertaan serta pendampingan kasih banyak orang melalui banyak sekali cara: kehadiran, doa, semangat, motivasi, dsb.
Dalam hidup dan perjalanan kita di dunia ini pun, Allah senantiasa mendampingi dan menuntun kita (bdk. Kel. 23:20). Ia melindungi setiap kita dalam diri Malaikat Pelindung yang menuntun dan melindungi kita. Malaikat Pelindung inilah yang menjaga dan mengarahkan hidup kita semoga selamat dan selalu berada pada jalan kehendak Allah. Pendampingan Allah melalui Malaikat Pelindung patut kita syukuri. Syukur dan kebanggaan ini menyata dalam keterbukaan dan kerendahan hati serta penyerahan diri kepada Allah. Kemauan membiarkan diri dituntun oleh kerendahan hati akan penyelenggaraan Ilahi (bdk. Mat. 18:10).
Adakah kita sudah terbuka dan menyerahkan diri kepada Allah dalam hidup sehari-hari? Sejauhmana kita menyadari bahwa Malaikat Pelindung menuntun arah hidup kita?
Allah Bapa yang Mahabaik, terima kasih atas pendampingan-Mu dalam diri Malaikat Pelindungku. Bantulah saya semoga semakin terbuka akan penyelenggaraan-Mu dalam hidup ini. Amin.